Daun seledri telah dimanfaatkan sebagai sayuran sejak tahun 1640, dan diakui sebagai tumbuhan berkhasiat obat secara ilmiah baru pada tahun 1942.
Yap, si hijau yang sering kita temui dalam semangkuk bakso atau semangkuk sup itu ternyata punya segudang manfaat yang mungkin belum kamu ketahui. Yuk, kita intip apa aja sih manfaat daun seledri untuk kesehatan tubuh!
1. Menjaga kesehatan jantung
Selain memiliki kandungan air yang tinggi, sayuran ini juga mengandung banyak vitamin dan mineral. Termasuk potasium dan kalsium, yang penting untuk kesehatan jantung. Di dalamnya juga mengandung folat dan vitamin K, keduanya diperlukan untuk pembentukan sel darah merah dan pembekuan darah yang efektif.
Sayuran ini juga merupakan sumber senyawa tanaman pelindung yang disebut flavonoid, yang memiliki efek antiinflamasi dan perlindungan pada sistem kardiovaskular. Menjalani pola makan dengan sumber makanan berserat seperti seledri, bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung.
2. Mendukung fungsi pencernaan
Sayuran ini merupakan sumber serat larut dan tidak larut yang baik, yang penting untuk fungsi pencernaan. Kandungan fitonutrien juga bermanfaat untuk melindungi mukosa pencernaan, dan mencegah tukak lambung.
3. Mengontrol tekanan darah
Beberapa praktisi pengobatan Cina, memanfaatkan ekstraknya untuk menurunkan tekanan darah. Peneliti pada studi tersebut menyimpulkan bahwa ekstraknya dapat mengurangi tekanan darah dan meningkatkan detak jantung pada tikus dengan tekanan darah tinggi.
Namun, efek yang sama tidak terlihat pada tikus dengan tekanan darah normal. Karena itu, masih diperlukan banyak penelitian mengenai manfaatnya untuk membantu menurunkan tekanan darah pada manusia.
4. Mampu meredakan hiperlipidemia
Hiperlipidemia mengacu pada peningkatan molekul lemak dalam darah. Kondisi ini sering kali tidak bergejala, tapi dapat meningkatkan risiko jangka panjang penyakit jantung dan stroke.
5. Mengurangi kadar gula darah
Dengan indeks glikemik yang rendah dan kandungan serat yang tinggi, sayuran ini bermanfaat bagi mereka yang perlu memantau kadar gula darahnya. Studi juga menunjukkan bahwa cara ini juga efektif untuk mengurangi kadar glukosa darah.
6. Mencegah kanker
Seledri juga memiliki potensi sebagai antikanker. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun seledri bisa menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, terutama di organ hati.
Seledri mengandung antioksidan yang sangat tinggi di dalamnya. Antioksidan membantu melindungi tubuh mencegah terjadinya stres oksidatif yang memicu pertumbuhan sel kanker.
7. Mencegah Alzheimer
Ekstrak biji seledri mengandung L-3-n-butylphthalide, yang dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan memori. Kandungan ini dapat menurunkan risiko dan mencegah penyakit Alzheimer.
8. Menjaga kesehatan mata
Antioksidan dalam seledri mampu mencegah mata dari paparan radikal bebas yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan mata. Kamu bisa menurunkan risiko gangguan, seperti pandangan buram, mata kering, hingga makula degenerasi.
Kandungan antioksidan dalam seledri juga dapat membantu melambatkan kondisi kehilangan penglihatan seperti retinitis pigmentosa dan degenerasi makula.
9. Menurunkan berat badan
Sayuran ini mengandung serat dan air yang cukup tinggi. Selain itu, kalorinya juga terbilang cukup rendah. Hal ini membuat seledri menjadi salah satu sayuran yang bisa membantu kamu untuk menurunkan berat badan.
10. Mengoptimalkan perkembangan janin
Bagi ibu hamil, cobalah untuk mengonsumsi sayuran ini. Kandungan folat di dalamnya membuat perkembangan dan pertumbuhan janin dalam kandungan menjadi lebih optimal. Selain itu, ibu akan terhindar dari berbagai komplikasi yang rentan terjadi selama kehamilan.
11. Meningkatkan kualitas sperma
Selain untuk ibu hamil, seledri juga bermanfaat untuk pria. Mengonsumsi sayuran ini bisa meningkatkan kualitas sperma. Hal ini terjadi karena kandungan antioksidannya yang cukup tinggi.
12. Mengoptimalkan kesehatan saraf
Sayuran ini mengandung apigenin yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan saraf. Kandungan ini juga mampu berkontribusi bagi kesehatan neuron.
Itulah berbagai manfaat seledri yang perlu kamu ketahui. Kamu bisa mengonsumsi seledri dalam bentuk sayuran atau ekstrak.
Sumber:
- Jurnal Phytotherapy Research (PTR), Beneficial effects of celery (Apium graveolens) on metabolic syndrome: A review of the existing evidences.
- Healthline. 5 Healthy Benefits of Adding Celery to Your Diet.